Cara menghapus index.php pada codeigniter 3 menggunakan htaccess


CodeIgniter adalah salah satu framework PHP yang populer digunakan untuk membangun aplikasi web. Framework ini memiliki banyak fitur yang membantu dalam pengembangan aplikasi web, salah satunya adalah URL yang friendly. Namun, jika menggunakan URL default dari CodeIgniter, maka akan terdapat index.php yang muncul di URL. Hal ini tentu kurang baik dari sisi SEO dan pengalaman pengguna. Oleh karena itu, pada artikel ini akan dibahas cara menghapus index.php pada CodeIgniter 3 menggunakan htaccess.

Sebelum memulai, pastikan bahwa server web yang digunakan mendukung modul rewrite. Modul ini biasanya sudah aktif di server web seperti Apache. Namun, jika Anda menggunakan server web yang berbeda, pastikan untuk mengaktifkan modul rewrite terlebih dahulu.

Langkah pertama adalah dengan membuat file .htaccess pada root directory CodeIgniter. Jika file .htaccess sudah ada, buka file tersebut dan tambahkan kode berikut


RewriteEngine On
RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-f
RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-d
RewriteRule ^(.*)$ index.php/$1 [L]

Setelah itu, coba buka projek codeigniter ini menggunakan browser tanpa menggunakan index.php dibelakang nama folder kerja. Hal ini sesuai dengan dokumentasi codeigniter 3 untuk menghapus index.php yang bisa dilihat di https://codeigniter.com/userguide3/general/urls.html#removing-the-index-php-file 


Kesimpulan 

Menghilangkan index.php dari URL pada CodeIgniter 3 bisa dilakukan dengan mengaktifkan mod_rewrite pada server dan menambahkan file .htaccess pada root folder CodeIgniter. Langkah tersebut cukup mudah dan sederhana, namun perlu diperhatikan agar tidak terjadi kesalahan pada penulisan syntax dan lokasi penyimpanan file.

Cara Kompres File atau Folder Tanpa Aplikasi di Windows 10

Ketika berurusan dengan berbagai file dan folder di dalam komputer, terkadang ukuran file terlalu besar sehingga sulit untuk dikirim melalui email atau media sosial. Solusinya adalah dengan mengompres file atau folder tersebut menjadi lebih kecil dan mudah untuk diunduh atau dikirim. Namun, banyak pengguna komputer yang tidak mengetahui bagaimana cara melakukan kompresi tanpa menggunakan aplikasi pihak ketiga. Nah, pada artikel kali ini akan dibahas caramelakukan kompresi file atau folder tanpa menggunakan aplikasi di Windows 10.

 

Cara pertama adalah dengan menggunakan fitur bawaan Windows 10, yaitu fitur "Send to Compressed (zipped) folder". Fitur ini dapat ditemukan dengan melakukan klik kanan pada file atau folder yang ingin dikompresi dan memilih opsi "Send to" dan kemudian "Compressed (zipped) folder". Proses ini akan memulai pembuatan file arsip dalam format ZIP.


Cara kedua adalah menggunakan fitur "File Explorer". Fitur ini memungkinkan kita untuk melakukan kompresi file atau folder dengan cepat dan mudah. Cukup pilih file atau folder yang ingin dikompresi, lalu pilih opsi "Share" dan pilih "Zip". Kemudian, file arsip akan dibuat dalam format ZIP.


Demikianlah cara melakukan kompresi file atau folder tanpa menggunakan aplikasi di Windows10. Setiap cara memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, tergantung pada kebutuhan dan preferensi pengguna. Namun, dengan menggunakan fitur bawaan Windows 10, pengguna dapat dengan mudah melakukan kompresi file atau folder tanpa perlu menginstal aplikasi pihak ketiga.

10 Ekstensi Visual Studio Code Yang Harus Ada Saat Ngoding Web

10 Ekstensi Visual Studio Code Yang Harus Ada Saat Ngoding Web - Visual Studio Code (VS Code) adalah salah satu editor teks yang paling populer dan banyak digunakan oleh developer web. Dengan fitur-fiturnya yang lengkap dan mudah digunakan, membuat VS Code menjadi pilihan editor teks bagi banyak developer web. Salah satu keunggulan dari VS Code adalah tersedianya banyak ekstensi yang dapat membantu developer dalam mengembangkan aplikasi web. Dalam artikel ini, kami akan membagikan 10 ekstensi Visual Studio Code yang harus ada saat ngoding web.

  1. Live Server
    Live Server adalah ekstensi yang memungkinkan developer untuk langsung melihat perubahan yang dibuat pada kode HTML, CSS, dan JavaScript tanpa harus melakukan refresh manual pada browser. Ekstensi ini sangat membantu dalam menghemat waktu dan memudahkan developer dalam melakukan debugging.
  2. Bracket Pair Colorizer
    Ekstensi Bracket Pair Colorizer membuat kode HTML, CSS, dan JavaScript menjadi lebih mudah dibaca dengan memberikan warna yang berbeda pada setiap pasangan kurung atau tanda baca lainnya. Dengan warna yang berbeda, developer dapat dengan mudah melihat pasangan kurung yang sesuai dan mengurangi kesalahan dalam mengetik kode.
  3. Auto Rename Tag
    Auto Rename Tag adalah ekstensi yang berguna untuk mengubah tag HTML secara otomatis saat kita merubah tag yang lainnya. Misalnya, ketika kita mengubah nama tag <h1> menjadi <h2>, maka ekstensi ini akan secara otomatis mengubah tag penutup </h1> menjadi </h2>.
  4. Auto Close Tag
    Auto Close Tag adalah ekstensi yang berguna¬ untuk membuat tag penutup secara otomatis saat kita menulis kode html. Misalnya kita menuliskan tag <h1> maka secara otomatis akan diikuti tag penutupnya, yaitu </h1>.
  5. Prettier – Code formater
    Prettier - Code formatter adalah ekstensi yang memudahkan developer dalam memformat kode HTML, CSS, dan JavaScript secara otomatis. Ekstensi ini dapat membantu developer untuk memperbaiki kesalahan format yang tidak sengaja terjadi dalam kode.
  6. Javascript ES6 Code Snippets
    Javascript ES6 Code Snippets adalah ekstensi untuk menuliskan kode javascript dengan standar es6. Ekstensi ini akan memberikan kita suggestion atau saran ketika menulis kode javascript sehingga mempercepat dalam menulis kode.
  7. ES Lint
    ES Lint adalah ekstensi yang membantu developer dalam memeriksa kesalahan pada kode JavaScript. Ekstensi ini membantu developer untuk menemukan kesalahan yang sering terjadi seperti variabel yang tidak didefinisikan atau penggunaan fungsi yang tidak sesuai.
  8. PHP Intelephense
    PHP Intelephense adalah ekstensi yang membatu kita melakukan debug kode php secara langsung. Ekstensi ini juga bisa export class secara otomatis dari folder lain sehingga penulisan kode php menjadi lebih cepat.
  9. Material Icon Theme
    Material Icon Theme adalah ekstensi yang memberikan icon yang lebih jelas dan menarik untuk setiap file pada proyek. Ekstensi ini memudahkan developer dalam membedakan jenis file yang berbeda dan memberikan tampilan yang lebih menarik pada proyek yang mereka kerjakan.
  10. Better Comment
    Better Comments adalah ekstensi yang memungkinkan developer untuk memberikan komentar yang lebih jelas pada kode. Ekstensi ini dapat membantu developer dalam menandai kode yang perlu diperbaiki atau kode yang tidak dibutuhkan.
Kesimpulan
Dengan menggunakan ekstensi-ekstensi ini, kita dapat mempercepat dan memudahkan proses pengembangan web. Setiap ekstensi memiliki fungsinya masing-masing dan sangat berguna bagi pengembang web. Selain itu, banyak ekstensi lainnya yang tersedia untuk Visual Studio Code. Pilihlah ekstensi yang sesuai dengan kebutuhan kita agar dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam mengembangkan web. Demikian artikel tentang 10 Ekstensi Visual Studio Code Yang Harus Ada Saat Ngoding Web, semoga dapat menambah pengetahuan teman-teman.


Memahami Port Address Translation (PAT) dalam Jaringan Komputer

Port Address Translation (PAT) adalah sebuah teknologi dalam jaringan komputer yang digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan publik seperti internet. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang apa itu PAT, bagaimana cara kerjanya, dan manfaatnya dalam pengelolaan jaringan komputer.

Apa itu Port Address Translation (PAT)?

Port Address Translation (PAT) adalah sebuah teknologi dalam jaringan komputer yang digunakan untuk menggabungkan beberapa alamat IP privat ke dalam satu alamat IP publik dengan menggunakan port yang berbeda. PAT digunakan untuk mengelola trafik jaringan yang masuk dan keluar dari jaringan lokal melalui satu alamat IP publik.

Cara Kerja Port Address Translation (PAT)

PAT bekerja dengan cara mengubah alamat IP dan nomor port asli dari jaringan lokal ke alamat IP publik dan nomor port yang berbeda. Saat paket data dikirim dari jaringan lokal ke jaringan internet, PAT akan mengganti alamat IP dan nomor port asli dengan alamat IP publik dan nomor port yang berbeda.

Saat paket data dikirimkan dari jaringan internet ke jaringan lokal, PAT akan memeriksa nomor port yang digunakan dan mengembalikan paket data ke alamat IP asli dan nomor port yang sesuai dengan permintaan awal.

Manfaat Port Address Translation (PAT)

Port Address Translation (PAT) memiliki beberapa manfaat dalam pengelolaan jaringan komputer. Beberapa manfaat tersebut antara lain:

  1. Menghemat alamat IP: Dengan menggunakan PAT, jaringan lokal dapat menggunakan beberapa alamat IP privat dan hanya memerlukan satu alamat IP publik.
  2. Keamanan: PAT dapat memberikan lapisan tambahan keamanan karena dapat menyembunyikan alamat IP asli dari jaringan lokal dan mengganti nomor port asli.
  3. Fleksibilitas: PAT dapat digunakan dalam berbagai jenis jaringan dan membantu penggunaan sumber daya jaringan yang lebih efisien.

Kesimpulan

Port Address Translation (PAT) adalah teknologi dalam jaringan komputer yang digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan publik seperti internet. PAT bekerja dengan menggabungkan beberapa alamat IP privat ke dalam satu alamat IP publik dengan menggunakan port yang berbeda. PAT memiliki berbagai manfaat dalam pengelolaan jaringan komputer, seperti menghemat alamat IP, meningkatkan keamanan, dan fleksibilitas dalam penggunaan sumber daya jaringan. Dengan memahami lebih dalam tentang PAT, kita dapat meningkatkan efisiensi dan keamanan jaringan komputer yang kita kelola.

Memahami Network Address Translation (NAT) dalam Jaringan Komputer

Network Address Translation (NAT) adalah sebuah teknologi dalam jaringan komputer yang digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan publik seperti internet. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang apa itu NAT, bagaimana cara kerjanya, dan manfaatnya dalam pengelolaan jaringan komputer.

Apa itu Network Address Translation (NAT)?

Network Address Translation (NAT) adalah teknologi dalam jaringan komputer yang digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan publik seperti internet. NAT bekerja dengan mengganti alamat IP asli dari jaringan lokal dengan alamat IP publik dari jaringan internet.

Cara Kerja Network Address Translation (NAT)

NAT bekerja dengan cara mengubah alamat IP asli dari jaringan lokal ke alamat IP publik dari jaringan internet. Saat paket data dikirim dari jaringan lokal ke jaringan internet, NAT akan mengganti alamat IP asli dengan alamat IP publik dan mengirimkan paket data tersebut ke internet.

Saat paket data dikirimkan dari jaringan internet ke jaringan lokal, NAT akan memeriksa alamat IP publik dan mengembalikan paket data ke alamat IP asli dari jaringan lokal.

Manfaat Network Address Translation (NAT)

Network Address Translation (NAT) memiliki beberapa manfaat dalam pengelolaan jaringan komputer. Beberapa manfaat tersebut antara lain:

  1. Menghemat alamat IP: Dengan menggunakan NAT, jaringan lokal dapat menggunakan beberapa alamat IP privat dan hanya memerlukan satu alamat IP publik.
  2. Keamanan: NAT dapat memberikan lapisan tambahan keamanan karena dapat menyembunyikan alamat IP asli dari jaringan lokal.
  3. Fleksibilitas: NAT dapat digunakan dalam berbagai jenis jaringan dan membantu penggunaan sumber daya jaringan yang lebih efisien.

Kesimpulan

Network Address Translation (NAT) adalah teknologi dalam jaringan komputer yang digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan publik seperti internet. NAT bekerja dengan mengganti alamat IP asli dari jaringan lokal dengan alamat IP publik dari jaringan internet. NAT memiliki berbagai manfaat dalam pengelolaan jaringan komputer, seperti menghemat alamat IP, meningkatkan keamanan, dan fleksibilitas dalam penggunaan sumber daya jaringan. Dengan memahami lebih dalam tentang NAT, kita dapat meningkatkan efisiensi dan keamanan jaringan komputer yang kita kelola.

Cara Export Database MySQL

Dalam pengelolaan website, database seringkali menjadi bagian penting dalam menyimpan data seperti informasi pengguna, produk, atau pesanan. Ada kalanya kita perlu memindahkan database dari satu server ke server lain atau membackup data dengan mengexport database. Nah, pada artikel ini kita akan membahas bagaimana cara export database. 

Di sini ada dua cara untuk export database, yang pertama menggunakan phpmyadmin dan yang kedua menggunakan terminal atau cmd. Sebelum kita backup database, pastikan mysql server dan apache sudah berjalan ya.

Daftar hosting gratis untuk PHP

Hosting adalah layanan yang memungkinkan kita untuk memasang website atau aplikasi di server yang tersedia di internet. Sebagai contoh, ketika kita ingin membuat sebuah website, maka kita perlu menyimpan data website tersebut di suatu server sehingga website tersebut dapat diakses oleh pengguna melalui internet.

Namun, tidak semua orang memiliki server sendiri, terlebih lagi server yang baik dan handal dapat cukup mahal harganya. Oleh karena itu, keberadaan layanan hosting sangat membantu dalam hal ini, karena layanan hosting memungkinkan kita untuk menyewa sebagian dari server yang dimiliki oleh penyedia hosting, sehingga website yang kita buat dapat diakses oleh orang lain melalui internet.

Ada banyak penyedia hosting yang tersedia di internet, dari yang gratis hingga berbayar. Bagi pemula, hosting gratis bisa menjadi pilihan yang tepat untuk memulai membuat website, karena selain tidak memerlukan biaya, kita juga dapat mencoba membuat website tanpa perlu khawatir akan kehilangan banyak uang jika tidak berhasil.

Berikut adalah daftar beberapa penyedia hosting gratis untuk PHP yang bisa kita gunakan:

  1. InfinityFree
    InfinityFree adalah penyedia hosting gratis yang menawarkan ruang penyimpanan tak terbatas dan bandwith tidak terbatas. Selain itu, InfinityFree juga mendukung PHP versi 7.4 serta MySQL. Dengan menggunakan InfinityFree, kita dapat membangun website PHP tanpa perlu khawatir dengan biaya hosting.
  2. 000webhost
    000webhost adalah penyedia hosting gratis yang cukup populer di kalangan pengguna website. 000webhost menawarkan fitur seperti 1,5 GB penyimpanan, 100 GB bandwidth, dan mendukung PHP 5.6 hingga 7.4. Selain itu, 000webhost juga dilengkapi dengan fitur keamanan yang cukup baik untuk melindungi website kita dari serangan hacker.
  3. Freehostia
    Freehostia menawarkan layanan hosting gratis dengan kapasitas penyimpanan sebesar 250 MB dan bandwidth sebesar 6 GB. Freehostia mendukung PHP 5.6 hingga 7.3 serta dilengkapi dengan MySQL. Selain itu, Freehostia juga dilengkapi dengan antarmuka pengguna yang mudah digunakan dan dukungan teknis yang responsif.
  4. AwardSpace
    AwardSpace adalah penyedia hosting gratis yang menawarkan ruang penyimpanan sebesar 1 GB dan bandwidth sebesar 5 GB. AwardSpace mendukung PHP 5.6 hingga 7.3 serta dilengkapi dengan MySQL. Selain itu, AwardSpace juga dilengkapi dengan fitur seperti pemantauan uptime dan dukungan teknis 24 jam.
  5. ByetHost
    ByetHost adalah penyedia hosting gratis yang menawarkan ruang penyimpanan sebesar 1 GB dan bandwidth sebesar 50 GB. ByetHost mendukung PHP 5.4 hingga 7.4 serta dilengkapi dengan MySQL. Selain itu, ByetHost juga dilengkapi dengan fitur keamanan yang cukup baik dan dukungan teknis yang responsif.
Itulah beberapa penyedia hosting gratis untuk PHP yang bisa kita gunakan untuk membangun website. Sebagai pemula, menggunakan hosting gratis adalah pilihan yang baik untuk memulai membuat website tanpa perlu mengeluarkan biaya

Mengenal Lebih Dalam Tentang Server

Server merupakan salah satu elemen penting dalam teknologi informasi dan komunikasi. Dalam konteks internet, server berfungsi sebagai tempat penyimpanan dan pengolahan data serta aplikasi yang digunakan oleh pengguna. Tanpa server, pengguna tidak akan dapat mengakses informasi atau melakukan aktivitas online.

Namun, seberapa banyak kita tahu tentang server? Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang apa itu server dan bagaimana server beroperasi.

Gambar Server

Apa itu Server?

Secara sederhana, server adalah sebuah komputer atau perangkat keras yang menyediakan layanan untuk pengguna lain. Server dapat menyediakan berbagai jenis layanan, seperti penyimpanan data, hosting website, pengolahan email, dan masih banyak lagi.

Server memiliki spesifikasi yang berbeda-beda tergantung dari kebutuhan penggunaannya. Beberapa jenis server yang umum digunakan antara lain:
  1. Server Web: server yang digunakan untuk hosting website atau aplikasi web.
  2. Server File: server yang digunakan untuk menyimpan dan mengelola file atau dokumen. 
  3. Server Email: server yang digunakan untuk pengiriman dan penerimaan email. 
  4. Server Game: server yang digunakan untuk menyediakan layanan gaming online.

Bagaimana Server Bekerja?

Ketika kita mengakses sebuah website, permintaan tersebut dikirimkan ke server web melalui internet. Server web kemudian akan memproses permintaan tersebut dan mengirimkan informasi atau data yang diminta kembali ke pengguna.

Server bekerja dengan menggunakan protokol yang disebut dengan TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Protokol ini memungkinkan server untuk berkomunikasi dengan perangkat lainnya di dalam jaringan internet.

Selain itu, server juga dapat bekerja dengan menggunakan software atau aplikasi yang disebut dengan server software. Server software ini memungkinkan server untuk melakukan berbagai jenis tugas seperti penyimpanan data, pengelolaan email, dan masih banyak lagi.


Keuntungan Menggunakan Server

Menggunakan server dapat memberikan berbagai keuntungan, terutama bagi perusahaan atau organisasi yang membutuhkan layanan yang memerlukan kapasitas dan keamanan data yang besar. Beberapa keuntungan menggunakan server antara lain

  1. Kapasitas penyimpanan yang besar: server dapat memiliki kapasitas penyimpanan yang jauh lebih besar daripada komputer biasa.
  2. Keamanan data yang lebih terjamin: server memiliki fitur keamanan yang lebih baik dan dapat diatur sesuai dengan kebutuhan pengguna.
  3. Kemudahan pengelolaan: server dapat dikelola secara terpusat, sehingga memudahkan administrasi dan pemeliharaan sistem.

Kesimpulan

Server merupakan elemen penting dalam teknologi informasi dan komunikasi. Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang pengertian server, bagaimana server bekerja, serta keuntungan menggunakan server. Dengan memahami lebih dalam tentang server, kita dapat memanfaatkan teknologi ini dengan lebih efektif dan efisien.

Memahami Lebih Dalam Topologi Client-Server

Topologi client-server adalah sebuah konsep dalam jaringan komputer dimana terdapat sebuah server yang menjadi pusat pengaturan dan pengolahan data, sedangkan client adalah perangkat yang meminta layanan atau data dari server. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang topologi client-server dan bagaimana cara kerjanya.
Gambar Topologi Client-Server
Gambar Topologi Jaringan Client-Server

Apa itu Topologi Client-Server?

Topologi client-server adalah model jaringan komputer dimana ada satu atau beberapa server yang menjadi pusat pengolahan data dan aplikasi, sedangkan client atau pengguna lainnya terhubung ke server untuk mengakses layanan atau data yang disimpan di dalamnya.

Dalam topologi client-server, server bertindak sebagai pusat kendali atau administrator jaringan dan memastikan bahwa data dan aplikasi yang disimpan di dalamnya aman dan tersedia untuk client atau pengguna lainnya.

Bagaimana Cara Kerja Topologi Client-Server?

Dalam topologi client-server, setiap client atau pengguna terhubung ke server melalui jaringan. Server menyediakan layanan seperti penyimpanan data, akses internet, dan aplikasi khusus yang dibutuhkan oleh pengguna.

Ketika pengguna meminta akses ke data atau layanan tertentu, permintaan tersebut diteruskan ke server. Server kemudian memproses permintaan tersebut dan mengirimkan hasilnya kembali ke pengguna.

Keuntungan Topologi Client-Server

Topologi client-server memiliki berbagai keuntungan yang membuatnya menjadi pilihan populer dalam pengelolaan jaringan komputer. Beberapa keuntungan tersebut antara lain:

  1. Skalabilitas: topologi client-server dapat disesuaikan dengan ukuran organisasi atau perusahaan, sehingga dapat tumbuh seiring dengan pertumbuhan perusahaan.
  2. Keamanan: data dan aplikasi yang disimpan di dalam server dapat diatur dengan tingkat keamanan yang lebih baik dan terpusat.
  3. Manajemen yang mudah: pengelolaan jaringan menjadi lebih mudah karena server berfungsi sebagai pusat kendali dan administrasi.

Kesimpulan

Topologi client-server merupakan model jaringan komputer yang populer dan efektif dalam pengelolaan data dan aplikasi. Dalam topologi ini, server berperan sebagai pusat pengolahan data dan layanan, sedangkan client atau pengguna lainnya terhubung ke server untuk mengakses layanan atau data yang disimpan di dalamnya. Dengan memahami lebih dalam tentang topologi client-server, kita dapat mengoptimalkan pengelolaan jaringan dan meningkatkan keamanan serta efisiensi pengolahan data dan aplikasi di dalamnya.